Reaksi
Asam Basa
n Asam menurut Archenius
Zat yang dalam larutan air akan memperbesar
konsentrasi ion H3O+
n Contoh asam :
HCl (aq) +
H2O -> H3O+ (aq) + Cl-(aq)
atau
HCl (aq) -> H+
(aq) + Cl-(aq)
Asam Kuat & Asam Lemah
HCl 100%
terdissosiasi à disebut asam
kuat.
HC2H3O2 hanya 0,42 %
à disebut asam lemah.
n Konsentrasi
H3O+ atau H+ rendah, 1 M
HC2H3O2
(aq) + H2O
à H3O+ (aq) +
C2H3O2-(aq)
atau
HC2H3O2
(aq) à H+ (aq)
+ C2H3O2-
(aq)
Jenis-jenis Asam berdasar kemampuan memberikan H+
n Asam
monoprotik
adalah asam yang larutannya memberi satu ion
hidrogen (H+) per molekulnya.
n Asam
diprotik
adalah asam
yang larutannya memberi dua ion hidrogen (H+) per molekulnya.
n Asam
triprotik
adalah asam yang larutannya memberi tiga ion
hidrogen (H+) per molekulnya.
Asam Monoprotik
(tabel)
Asam Diprotik
(tabel)
Asam Triprotik
(tabel)
Oksida Non Logam
(tabel)
Zat dalam Air bersifat Asam
n Bila
CO2 dilarutkan dalam air :
CO2
(g) +
H2O à H2CO3 (aq)
H2CO3
(aq) à H+(aq) + HCO3-(aq)
n Jadi
kelarutan CO2 dalam air menghasilkan zat yang bersifat asam.
CaCO3 + H2CO3
(aq)
à Ca2+(aq) + 2
HCO3-(aq)
n Bila
hal ini terjadi, akan terbentuk gua-gua di gunung-gunung kapur.
n Bila
SO2 dilarutkan dalam air :
SO2
(aq) +
H2O à H2SO3 (aq)
H2SO3 à
H+ (aq) + HSO3-(aq)
Hujan Asam
Basa menurut
Archenius
n zat
yang dalam larutan air memperbesar konsentrasi OH
n Contoh
basa :
Na(OH)
(s) à Na+(aq) + OH-(aq)
Na(OH) terdissosiasi 100%, sehingga
Na(OH) merupakan basa kuat.
NH3
(aq) +
H2O à NH4+(aq) + OH-(aq)
NH3
hanya menghasilkan OH- sedikit, sehingga NH3 merupakan basa lemah.
Na2O
dalam air à 2 Na+ + O2-
O2- + H2O à 2
OH
Sehingga
oksida logam seperti Na2O bila dilarutkan dalam air menghasilkan basa, sehingga
disebut anhidrida basa.
Basa Lemah, Basa Kuat, & Oksida Logam
(tabel)
Garam Asam
n Reaksi tak sempurna asam poliprotik akan menghasilkan
garam asam.
contoh :
2 Na(OH) + H2SO4
à Na2SO4 + 2
H2O
Na(OH) + H2SO4
à Na HSO4 + H2O
Asam Basa Bronsted-Lowry
n Asam adalah suatu zat yang memberikan proton (H+)
n Basa adalah zat yang menerima proton dari asam
n Contoh reaksi :
HCl
+ NH3 à NH4
+ + Cl -
Asam Basa
Lewis
n Asam adalah zat yang dapat menerima sepasang elektron untuk
membentuk suatu ikatan kovalen.(aseptor elektron)
n Basa adalah suatu zat yang dapat memberikan sepasang elektron pada
pembentukan sebuah ikatan kovalen (donor elektron)
n Contoh :
H+
+ O- H à H—O—H
Ikatan kovalen koordinat
Ion hidronium (OH +) adalah
basa Lewis
Ion H+ adalah asam Lewis
Reaksi oksida logam dan non logam
Na2O + H2O
---- NaOH
Terbentuknya Endapan → Indikator terjadinya reaksi
n Bila semua pereaksi dan hasil reaksi larut dalam air,
semua ion-ion dapat dihilangkan sehingga tak ada reaksi.
n Contoh reaksi antara KCl dan NaNO3 :
K+(aq) + Cl-(aq) + Na+(aq) + NO3- (aq)
à K+(aq)
+ NO3 (aq) + Na+(aq) + Cl-(aq)
n Bandingkan sebelah kanan dan kiri. Semua terlihat
sama kecuali urutan ionnya, bila dicoret maka tak ada lagi yang tertinggal.
Artinya tak ada hasil akhir dalam reaksi ini. Dapat dikatakan antara larutan
KCl dan larutan NaNO3 tidak akan ada reaksi.
n Jadi apabila kita tahu kelarutan hasil reaksi maka
dapat dikatakan tidak terjadi lagi reaksi kimia.
0 Comment to "Asam dan Basa"
Posting Komentar